Senin, 07 Mei 2012

Gengsi? No Way..

hai sahabat blog..
saya punya cerita nih tentang gengsi..

saya ingat ketika smp dulu, saya punya teman yang saaaanggaaaaat pemalu (kalo mnurut saya malunya agak parah). disuruh maju kedepan sama guru saya aja mukanya sampai meraaaaah padam..

well, tapi ini bukan soal pelajaran. ini soal CINTA.
kata itu emang mutlak bagi semuanya. dan salah satunya pada teman saya ini. dia saaaaaangaaat menyukai salah satu cowok di smp saya. dan dia rela kasih coklat pada saat valentine, kasih kado pada saat dia ultah. tapi parahnya, cowok itu gak tau siapa yang kasih..

hmm, buat saya masalah bgt. akhirnya saya mencoba curhat dengan teman saya itu. dia bilang dia itu saaaanggaaaat gengsi. malu di komentari macam2 oleh temannya.

saya mencoba mengatakan "untuk apa kamu dengar komentar mereka? mereka hanya bisa komentar dan komentar. mereka belum tau kamu. sekarang kamu nyatain saja yang sebenarnya. mau jawabannya pahit, aku yakin itu yang terbaik. kalau hanya di pendam, itu hanya akan menyakitkan perasaan kamu sendiri.."

awalnya dia tidak yakin dengan nasihat saya, tapi dia mencoba melakukannya. jam pulang sekolah, dia panggil cowo yang dia suka dan berkata bahwa yang selama ini memberinya kado itu dia. alhasil adalah MEREKA JADIAN.

sekarang teman saya itu tidak gengsi lagi, berkali-kali dia mengucapkan terimakasih. tapi saya tidak membutuhkan terimakasih, tapi saya ingin dia berubah..

hehehe, saya yakin kalian sudah mendapat makna dari cerita saya. bahwa JANGAN PERNAH MENDENGAR KOMENTAR ORANG LAIN. TETAPLAH JADI DIRIMU KARENA ITU JATI DIRIMU

cukup sekian ya nasihat kali ini...
wassalam..

@intanijmanita

Tidak ada komentar:

Posting Komentar